Mengenal Lebih Dekat Tanaman Kacang Panjang

MlatenMania.com - Kacang panjang merupakan salah satu kacang kacangan sayur ekonomis yang sebagian besar dibudidayakan di Asia tenggara. Kacang panjang ini merupakan tanaman sayuran tropis yang berasal dari Afrika. Kacang panjang merupakan sayuran indigeneus yang beradaptasi luas dan banyak dikonsumsi masyarakat. 

Klasifikasi Kacang Panjang

Klasifikasi botani kacang panjang ialah sebagai berikut: 

Divisi Spermathophyta

Sub divisi Anglospermae

Class Dyeotyledomae

Ordo leguminales

Family Papiolinaceae

Genus Vigna

Spesies Vigna sinensis L.

Morfologi Kacang Panjang

Tanaman kacang panjang berbentuk semak atau perdu yang bersifat membelit atau merambat dengan tinggi tanaman dapat mencapai 2 meter atau lebih. Akar tanaman kacang panjang terdiri atas akar cabang, dan akar serabut (lateral). Perakaran tanaman dapat mencapai sedalam 60 cm. Akar tanaman kacang panjang bersimbiosis dengan bakteri Rhizobium sp yang berperan untuk mengikat nitrogen dari udara. Daun tanaman kacang panjang merupakan daun majemuk yang tersusun atas tiga helai. Batangnya tumbuh merambat dengan tekstur liat dan sedikit berbulu serta dapat mencapai tinggi beberapa meter

Tanaman kacang panjang berkembang biak dengan biji. Bunga kacang panjang merupakan bunga sempurna yang artinya alat kelamin jantan dan betina terdapat dalam satu bunga. Kacang Panjang melakukan penyerbukan sendiri, yakni kepala putik diserbuki oleh tepung sari dari bunga yang sama dan penyerbukan terjadi beberapa saat sebelum bunga mekar. Oleh karena itu jarang terjadi penyerbukan silang pada bunga kacang panjang. Hal tersebut terjadi karena posisi putik dan benang sari terbungkus oleh wing sehingga besar kemungkinannya putik hanya diserbuki oleh benang sari dalam bunga tersebut. Bunga kacang panjang terletak pada ujung tangkai dan panjang tangkai bunga sekitar 20 cm, dalam satu tangkai mampu memunculkan 4-6 kuntum bunga dan setiap kuntum bunga memiliki tiga daun mahkota.

Bunga mekar tidak bersamaan. Setiap kuntum bunga memiliki tiga daun mahkota. Bunga tersebut mulai tampak pada umur 4 minggu setelah kecambah muncul. Bunga kacang panjang keluar dari ketiak daun dan berbentuk kupu-kupu. Warna bunga bervariasi mulai dari putih, biru dan ungu. Buah kacang panjang berbentuk polong, bulat dan ramping dengan ukuran panjang sekitar 10-80 cm.

Polong muda berwarna hijau sampai keputih-putihan sedangkan polong yang terlalu tua berwarna kekuning-kuningan. Umur simpan yang pendek pada kacang panjang disebabkan oleh tingginya respirasi dan cepat layu, kacang panjang peka terhadap kerusakan suhu rendah dan bahkan rusak apabila disimpan pada suhu dibawah 10ºC selama beberapa hari.

Tanaman kacang panjang tumbuh dengan baik di daerah beriklim hangat, dengan kisaran suhu antara 20ºC – 30ºC. Pada daerah bersuhu rendah, yakni dibawah 20ºC pertumbuhan kacang panjang relatif lambat dan jumlah polong yang terbentuk hanya sedikit. Tanaman ini biasanya diglongkan dalam sayuran dataran rendah sebab tanaman ini tumbuh dengan baik dan banyak diusahakan di dataran rendah pada ketinggian kurang dari 600 mdpl.

Tanaman kacang panjang peka terhadap pengaruh suhu dingin dan dapat mati kalau terkena frost (suhu dibawah 4ºC). Jenis tanah yang paling baik untuk tanaman kacang panjang ialah tanah bertekstur liat berpasir, gembur, subur, dan kaya akan unsur hara, serta memiliki drainase yang baik.. Untuk pertumbuhan yang optimal diperlukan derajat keasaman (pH) tanah antara 5,5-6,5. Pada tanah yang terlalu asam yaitu pH dibawah 5,5 dapat menyebabkan tanaman tumbuh kerdil karena teracuni garam aluminium (Al) yang larut dalam tanah, sehingga pada kondisi demikian perlu dilakukan pengapuran.

Kandungan Nutrisi Pada Kacang Panjang

Dalam seporsi kacang panjang mentah atau sekitar 100 gram, terkandung 47 kalori dan beragam nutrisi lain, seperti:

• 3 gr protein
• 1 gr lemak
• 8 gr karbohidrat
• 3 gr serat
• 50 mg kalsium
• 44 mg magnesium
• 59 mg fosfor
• 240 mg kalium

Kacang panjang juga mengandung zat besi, zinc, mangan, selenium, vitamin A, vitamin B, vitamin C, dan folat. Selain itu, kacang ini juga mengandung senyawa fenolik yang berperan sebagai antioksidan.

Manfaat Kacang Panjang

Ada beberapa manfaat kacang panjang yang baik untuk kesehatan, yaitu:

1. Mengontrol berat badan

Kacang panjang merupakan salah satu sayuran rendah kalori, sehingga mengonsumsinya secara rutin tidak menambah berat badan secara signifikan dan baik untuk mengontrol berat badan. Oleh karena itu, kacang panjang cocok untuk ditambahkan ke menu diet Anda sehari-hari.

Selain itu, beragam kandungan gizi, seperti protein dan serat, dalam kacang panjang juga berperan dalam meningkatkan metabolisme tubuh dan mengontrol nafsu makan.

2. Menjaga kesehatan sistem pencernaan

Manfaat kacang panjang selanjutnya adalah menjaga kesehatan sistem pencernaan. Kandungan serat yang cukup tinggi dalam kacang panjang dapat menjaga kesehatan usus dan melancarkan saluran pencernaan.

Kandungannya tersebut juga bisa mengurangi risiko berbagai masalah pencernaan, seperti sembelit atau sindrom iritasi usus besar.

3. Menurunkan tekanan darah

Kacang panjang juga bermanfaat untuk mengontrol tekanan darah tinggi atau hipertensi. Manfaat kacang panjang ini diketahui berasal dari kandungan mineral, seperti kalium, di dalamnya.

Tak hanya kalium, serat yang tinggi pada kacang panjang juga bermanfaat untuk mengurangi tekanan darah. Karena manfaatnya ini, kacang panjang bisa menjadi pilihan makanan sehat untuk menjaga kesehatan pembuluh darah dan jantung.

4. Mengontrol kadar gula darah

Kacang panjang juga berperan dalam mengontrol kadar gula darah. Kandungan serat pada kacang panjang mampu memperlambat penyerapan gula dalam darah. Selain itu, sayuran ini juga memiliki indeks glikemik rendah sehingga tidak akan menaikkan gula darah secara drastis.

Dengan begitu, kacang panjang juga baik dikonsumsi bagi Anda yang berisiko terkena diabetes maupun telah menderita diabetes.

Selain berbagai manfaat di atas, kacang panjang juga cocok dikonsumsi sebagai sayur penambah darah.

Manfaat kacang panjang bagi kesehatan memang sangatlah beragam. Selain itu, melibatkan polong-polongan yang kaya akan nutrisi dalam menu harian Anda dan keluarga juga dapat memberikan beragam kebaikan.

Agar lebih aman, pastikan Anda telah mencuci kacang panjang dengan air mengalir sebelum mengonsumsinya. Hal ini diperlukan guna mengurangi risiko kontaminasi kuman. Selain itu, konsumsilah kacang panjang dalam jumlah yang cukup agar tidak menimbulkan perut kembung.

Untuk mengetahui porsi kacang panjang yang sesuai dengan kondisi kesehatan, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter. Dengan begitu, manfaat kacang panjang bisa Anda peroleh secara maksimal.

Demikian artikel mengenai Mengenal Lebih Dekat Tanaman Kacang Panjang, mudah-mudahan bermanfaat untuk semuanya. Sekian dan terimakasih.