MlatenMania.com - Istilah bonsai itu sendiri berasal dari bahasa Jepang, khususnya (bon, 盆) dan itu berarti pot selanjutnya (sai, æ ½) dan itu berarti pohon. Selama dinasti Yuan, antara tahun 1280 dan 1368 Masehi, banyak pejabat dan pedagang Tiongkok dari Jepang yang membawa bonsai sebagai suvenir ke tiga negara mereka. Namun demikian, Jepang dikreditkan dengan mempopulerkan banyak seni dan teknik penanaman pohon ini ke negara-negara lain, sehingga banyak bonsai terkenal berasal dari sana. Sejarah bonsai dapat dilihat dalam berbagai lukisan yang dibuat oleh Takakane Takashina sekitar tahun 1309 Masehi. Bonsai terus berkembang pesat di Jepang saat ini.
Apa Itu Bonsai?
Bonsai adalah tanaman yang sengaja dikerdilkan dalam pertumbuhannya, menciptakan bentuk miniatur yang indah. Banyak orang memahami bonsai sebagai seni dalam menanam, di mana tanaman yang digunakan pun bisa beragam.
Seperti yang telah diketahui, bahwa bonsai merupakan seni tanaman pohon yang pertama kali muncul di cina dengan sebutan pensai atau penjing. Dikenal sebagai seni menanam pohon yang di kerdilakan dalam sebuah pot dangkal dalam proses pembuatan bonsai, keharmonisan antara pot dan pohon merupakan salah satu unsur penting disamping unsur lainnya seperti besarnya sebuah batang, daun, bunga, tinggi dari pohon, sampai dengan penyebaran akar, cabang dan ranting. Jika dilihat dari bentuknya secara keseluruhan, bonsai merupakan sebuah duplikasi miniatur pohon tua yang indah dialam bebas.
Menurut Steven (2019) Jika dilihat dari pandangan yang sempit, arti penjing itu sendiri memang sama dengan bonsai, tetapi itu jika Anda berbicara dalam konteks yang sempit, pada topik bonsai tetapi mengabaikan kata "shujuang". Dalam kebanyakan kasus, ini adalah masalah kenyamanan dalam pengucapan buku atau artikel yang biasa diterjemahkan. Namun, jika dilihat secara keseluruhan, penjing dan bonsai memang berbeda dalam hal karakter, tetapi tidak dalam hal gaya atau aksesori.
Bonsai adalah tanaman atau pohon yang dikerdilkan didalam pot dangkal dengan tujuan membuat miniatur dari bentuk asli pohon besar yang sudah tua dialam bebas. Pembuatan bonsai memakan waktu yang lama dan melibatkan berbagai macam pekerjaan antara lain pemberian pupuk, pemangkasan, pembentuakan tanaman, penyiraman, dan penggantian pot dan tanah. Tanaman atau pohon dikerdilkan dengan cara memotong akar dan rantingnya. Pohon dibentuk dengan bantuan kawat pada ranting dan tunasnya.
Bonsai sering disebut juga sebagai seni pemangkasan atau pohon tanaman agar tumbuh kerdil melalui proses training (penyempurnaan bentuk pohon) proses raining juga merupakan suatu yang penting dalam pembuatan bonsai sepanjang masa hidup pohon tersebut. Maka dari itu untuk memperoleh bentuk dari bonsai yang sempurna memerlukan jangka waktu yang cukup lama. Selain itu bonsai juga membutuhkan landasan utama pada proses pembuatannya seperti kreativitas, kesabaran, ketekunan, serta kecintaan terhadap pohon dari pembuatnya.
Berdasarkan pengertian yang telah dijelaskan oleh Teguh (2016) dan Teddy (2018), yang merupakan para pakar dibidang bonsai. Maka dengan demikian dapat disimpulkan bahwa bonsai merupakan seni pembentukan atau tanaman dalam sebuah pot yang menjadi representasi karakter pohon tua yang indah dialam dengan membuat bentuk daun menjadi segitiga simetris maupun asimetris.
Jenis-Jenis Tanaman Yang Sering Dijadikan Bonsai
Adapun jenis-jenis tanaman yang sering dijadikan bonsai di Indonesia karena dapat tumbuh dengan baik, yaitu:
1. Anting Putri
Tanaman anting putri (Wrightia religiosa), juga dikenal sebagai melati anting atau santalia, adalah sejenis tanaman bonsai yang berasal dari China. Tanaman ini memiliki bunga yang berwarna putih dan memiliki tampilan yang indah, menjadikannya pilihan yang populer dalam seni bonsai.
2. Sancang
Sancang (Premna microphylla) merupakan tanaman bonsai yang memiliki karakteristik daun hijau lebar dan tebal. Jenis tanaman ini sangat cocok untuk dijadikan koleksi hiasan di dalam rumah. Bonsai sancang menarik perhatian dengan tekstur batangnya yang unik dan akar yang berkembang dengan baik. Bagi para pecinta tanaman mini, sancang memiliki daya tarik yang tidak dimiliki oleh jenis tanaman air lainnya.
3. Ficus
Bonsai ficus merupakan genus Ficus yang termasuk dalam keluarga tanaman murbei (Moraceae). Genus ini sangat populer di kalangan pemula bonsai dan cocok untuk tumbuh di dalam ruangan.
Komoditas Tanaman Bonsai Di Indonesia
Tidak ada sumber resmi yang menyebutkan kapan sebenarnya bonsai tiba di Indonesia. Faktanya, masyarakat Indonesia telah menyadari kegemaran memelihara tanaman hias dalam pot selama ratusan tahun. Sejak Persatuan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) didirikan, seni bonsai mulai berkembang pesat di Indonesia. Soegito Sigit menjabat sebagai presiden asosiasi ketika didirikan pada tanggal 31 Agustus 1979. Pada awalnya hanya ada tujuh anggota. Pertumbuhan seni bonsai di Indonesia dimulai pada saat ini. Namun, PPBI sudah memiliki lebih dari 10.000 anggota dan 44 cabang di seluruh Indonesia pada tahun 1995. Hingga tahun 2013, terdapat 87 cabang PPBI di Indonesia, dan jumlah anggota diperkirakan akan terus meningkat.
Namun, seiring dengan terus berkembangnya seni bonsai di Indonesia, banyak petani bonsai baru yang bermunculan, selain yang berasal dari PPBI. Seperti Bonkei Siwalan Club dan Asosiasi Klub Seni Bonsai Indonesia (AKSISAIN). Setelah adanya PPBI, salah satu latihannya adalah dengan memimpin latihan sebagai presentasi, sehingga karena tampilan tersebut, antusiasme terhadap pengerjaan bonsai semakin meluas. Jumlah penggemar juga meningkat sebagai hasilnya.
Sebagai anggota Nippon Bonsai Kyokai pada tahun 1985, PPBI mewakili Indonesia. Setiap tahun, PPBI mengikuti pameran bonsai dan suiseki internasional di Jepang. PPBI bergabung dengan World Bonsai Friendship Federation (WBFF) pada tahun 1989, dan tahun berikutnya, pada tahun 1990, bergabung dengan International Bonsai Club. Kemudian PPBI juga mengikuti acara-acara presentasi bonsai yang diadakan oleh WBFF, misalnya, di Jepang pada tahun 1989, di Hawaii pada tahun 1990, dan di Florida, Amerika Serikat pada tahun 1993.
Bonsai Indonesia mendapatkan pengakuan dan pertimbangan internasional sebagai hasil dari semakin diterimanya PPBI dan bonsai Indonesia oleh bangsa-bangsa lain. Beberapa lembaga pemasyarakatan bahkan telah mengajarkan seni bonsai kepada para narapidana, yang dapat membantu mereka meningkatkan keterampilan mereka dan memulai bisnis mereka sendiri ketika mereka dibebaskan. Penggemar bonsai Indonesia sangat menikmati hobi mereka. Kesan alami yang diberikan bonsai adalah cara terpenting untuk menilainya, karena bonsai membawa mereka lebih dekat dengan alam dan meningkatkan ketenangan.
Bonsai Indonesia sekarang sangat terkenal dan dihargai di seluruh dunia. Seniman bonsai Indonesia juga mendapat tempat di antara para penggemar bonsai asing untuk mengadakan lokakarya dan pelatihan di Asia, Eropa, dan Amerika Serikat. Melalui kedutaan besar Jepang di Indonesia, Indonesia juga diakui kontribusinya terhadap pertumbuhan seni bonsai.
Nilai Ekonomi Tanaman Bonsai
Nilai ekonomi tanaman bonsai dapat dijelaskan dari beberapa aspek, yaitu:
1. Harga Jual
Harga jual tanaman bonsai bisa sangat bervariasi tergantung pada jenis, ukuran, dan kualitas tanaman. Harga jual tanaman bonsai biasanya lebih mahal dibandingkan dengan tanaman biasa karena proses pembentukan dan perawatannya yang lebih rumit dan memakan waktu.
2. Permintaan Tinggi
Permintaan terhadap tanaman bonsai terus meningkat baik di pasar lokal maupun internasional. Banyak orang yang tertarik untuk membeli bonsai sebagai hiasan rumah, hadiah, atau untuk koleksi pribadi. Bonsai juga sering digunakan sebagai hiasan untuk acara-acara formal seperti pernikahan, ulang tahun, dan acara bisnis.
3. Keterbatasan Stok
Keterbatasan stok membuat harga tanaman bonsai cenderung stabil dan meningkat seiring dengan permintaan yang terus meningkat.
4. Potensi Kreativitas
Bisnis tanaman bonsai memiliki potensi untuk kreativitas dalam pembentukan dan desain tanaman. Pembentukan bonsai bisa dilakukan dengan berbagai macam teknik seperti pruning, trimming, dan wiring. Kreativitas dalam pembentukan dan desain bonsai dapat menarik perhatian dan minat konsumen.
Demikian artikel mengenai Mengenal Lebih Dekat Tanaman Bonsai, mudah-mudahan apa yang sudah Saya sampaikan pada kesempatan ini bisa bermanfaat untuk kita semuanya. Sekian dan terimakasih.
Komentar0
Tinggalkan komentar Anda disini: